WahanaNews-Labuhanbatu | Informasi razia yang dilaksanakan oleh tim gabungan Polres Labuhanbatu bersama unsur Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) dan BNNK Labura diduga sudah diketahui para bandar Narkoba alias Bocor, Rabu (19/10/2022), Petang.
Hal tersebut dikatakan oleh Solidaritas Perempuan Merdeka, Khoirun Nissa Dalimunthe kepada redaksi WahanaNews Labuhanbatu.
Baca Juga:
Polres Binjai Lakukan Razia Gabungan Tempat Hiburan Malam New Blue Star
“ Razia gabungan dengan ratusan personil tanpa ada tersangka, ya patut kita duga bocor ” katanya di Rantauprapat, Sabtu (22/10/2022).
Dirinya meminta agar semua pihak serius dalam mendukung program Pencegahan, Pemberantasan Penyalah Gunaan dan Peredaran Narkoba (P4GN), di wilayah hukum Polres Labuhanbatu.
“ Kalau serius pasti tertangkap bandar, pengedar dan pemakai barang haram tersebut” tegasnya.
Baca Juga:
Pjs Bupati Labura Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir
Terbukti, razia gabungan dengan ratusan personil yang dipimpin langsung oleh Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu AKP Martualesi Sitepu itu tidak membuahkan hasil yang maksimal.
Anak buah Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar itu hanya mengamankan 17 bong terbuat dari botol Aqua dan alat isap terbuat dari pipet, 1 kaca pirex, 3 skop yang terbuat dari pipet, 4 buah mancis, 50 bungkus plastik klip sedang yang kosong, 100 bungkus plastik klip kecil kosong, 1 buah pisau varter warnah hijau.
Selain itu, sebanyak 10 gubuk diduga sebagai tempat transaksi narkoba di sekitaran Aekkanopan, Kecamatan Kualuh Hulu, dirobohkan.
