LABUHANBATU.WAHANANEWS.CO - Dalam upaya meningkatkan jumlah peserta KB aktif Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan mendukung tercapainya keluarga sehat sejahtera, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) menggelar pelayanan KB MOW (Metode Operasi Wanita) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aek Kanopan. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 28 Agustus 2024, dan mendapat perhatian langsung dari Bupati Labura, Dr. Hendri Yanto Sitorus.
Bupati Hendri Yanto Sitorus, didampingi Kepala Dinas DPPKB Erni Melinda Napitupulu, meninjau langsung pelaksanaan pelayanan KB MOW tersebut. Dalam sambutannya, Bupati menekankan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program prioritas Pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
Baca Juga:
Membangun Kesadaran Pelayanan: Pesan Pj Bupati Tapteng untuk ASN
"Kesejahteraan masyarakat bukan hanya terwujud melalui pembangunan infrastruktur semata, tetapi juga melalui perhatian terhadap kesehatan masyarakat," tegas Bupati Hendri Yanto Sitorus.
"Dengan keluarga yang sehat dan sejahtera, maka masyarakat pun akan lebih mudah untuk mencapai kesejahteraan secara keseluruhan," imbuhnya.
Bupati juga menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme masyarakat terhadap program KB MOW ini. Tercatat, sebanyak 24 akseptor mengikuti pelayanan KB MOW pada hari itu. Yang lebih membanggakan, pelayanan ini diberikan secara gratis kepada seluruh peserta.
Baca Juga:
Menarik Perhatian Konsumen ke Tempat Usaha Anda: Strategi yang Efektif
Pelayanan KB MOW: Solusi Praktis untuk Keluarga Sejahtera
Metode Operasi Wanita (MOW) merupakan salah satu metode kontrasepsi jangka panjang yang efektif dan aman. MOW merupakan pilihan yang tepat bagi pasangan yang menginginkan jeda kehamilan yang lebih lama atau tidak ingin memiliki anak lagi.
Dengan mengikuti program KB MOW, keluarga dapat merencanakan kehamilan dengan lebih matang, sehingga dapat memberikan perhatian dan kasih sayang yang optimal kepada setiap anak. Hal ini juga membantu dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga dan menciptakan generasi penerus yang sehat dan berkualitas.
