WahanaNews-Labuhanbatu | Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengaku akan melakukan pengecekan terkait kebenaran peristiwa seorang oknum Polisi dari Kesatuan Brimob Tanjung Balai nyaris tewas dimassa di kampung narkoba Padang Bulan, Kabupaten Labuhanbatu, Kamis (28/7/2022) kemarin.
Pengakuan tersebut dikatakan Hadi saat dikonfirmasi WahanaNews-Labuhanbatu, pada hari Minggu (31/7/2022). " Dicek ya," tulis Konbes Hadi singkat membalas konfirmasi melalui pesan WhatsApp hari ini.
Baca Juga:
Wujudkan Medan Smart City, Aulia Rachman Resmikan Gedung Kantor PLN Icon Plus SBU Regional Sumbagut
Terpisah, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aliansi Penyelamatan Indonesia (API) Kabupaten Labuhanbatu menilai bahwa peristiwa yang dialami oknum Brimob hingga nyaris tewas itu seakan ditutup - tutupi pihak Kepolisian.
"Ya faktakan, mulai dari Kasat, Kapolres hingga Kabid Humas Polda semua pelit data informasi, kenapa harus ditutup - tutupi, buka saja secara terang benderang " kata Muslim Manik, Ketua LSM API Kabupaten Labuhanbatu, saat dimintai tanggapannya, Minggu (31/7/2022).
Aneh saja, sudah empat hari kejadiannya, tidak mungkin Kabid Humas Polda Sumut tidak tahu dengan alasan akan melakukan pengecekan. Buka saja, publik ingin tahu, agar kepercayaan masyarakat semakin meningkat.
Baca Juga:
Ini Dia Daftar 145 Lokasi di Medan yang Sudah Gunakan Sistem E-parking
Sebelumnya, oknum Polisi dari Kesatuan Brimob Tanjung Balai nyaris tewas dianiaya massa di Kampung Narkoba Padang Bulan, Kabupaten Labuhanbatu dirawat intensif di RSUD Rantauprapat.
Pantauan WahanaNews-Labuhanbatu, Sabtu (30/7/2022) oknum anggota Brimob berinisial H. Ritonga berpangkat Bharaka itu masih terbaring disalah satu ruangan lantai 3 gedung C, RSUD Rantauprapat dengan kondisi lemah. Terlihat, kepala, wajah dan dibeberapa bagian badannya lebam, lecet dan luka-luka.
Sampai saat ini, baik Kasat Reskrim AKP Rusdi dan Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Rangkuti pelit informasi terkait peristiwa yang dialami oknum Brimob hingga nyaris tewas di Kampung Narkoba Padang Bulan tersebut. [rum]
Ikuti update berita pilihan dan breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik t.me/WahanaNews, lalu join.