WAHANANEWS - Labuhanbatu Selatan l Bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel), Fery Sahputra Simatupang, menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak angin puting beliung di Desa Sabungan, Kecamatan Sungai Kanan, Kamis (21/8/2025).
Musibah puting beliung yang terjadi pada 12 Agustus 2025 lalu menerjang Dusun Sukajadi dan menyebabkan sejumlah rumah warga mengalami kerusakan. Sebanyak delapan kepala keluarga terdampak, yakni Benny Simanulang, Sahbani Nasution, Kemis, Wagito, Juliono, Ramlan, Wiji, dan Nuraida Manurung. Bantuan yang diberikan pemerintah berupa seng, broti, serta paket sembako untuk meringankan beban warga.
Baca Juga:
Terbakar Api Cemburu, Pria di Labusel Kubur Pacar di Kebun Sawit
Dalam sambutannya, Bupati Fery menyampaikan rasa simpati dan kepedulian kepada seluruh korban.
“Musibah ini mengingatkan kita bahwa bencana dapat terjadi kapan saja tanpa kita duga. Atas nama pribadi, keluarga, dan pemerintah daerah, saya turut berduka atas apa yang dialami warga. Semoga kita semua diberi kekuatan untuk melewati cobaan ini,” ucapnya.
Bupati menegaskan bahwa pemerintah daerah hadir tidak hanya dalam kapasitas formal, melainkan juga sebagai keluarga besar masyarakat Labusel. Ia menekankan pentingnya respon cepat dan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya saat terjadi bencana.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan apresiasi kepada BPBD Labuhanbatu Selatan yang telah cepat bergerak melakukan pendataan dan penanganan darurat sejak awal kejadian.
“Bantuan ini memang tidak mampu menutup seluruh kerugian, tetapi menjadi wujud perhatian dan tanggung jawab pemerintah,” tambahnya.
Baca Juga:
6 Debt Collector Kepung dan Tabrak Mobil Warga di Labusel Ditangkap Polisi
Bupati Fery juga mengajak masyarakat, organisasi sosial, dan dunia usaha untuk ikut serta memberikan dukungan kepada para korban. Menurutnya, semangat gotong royong adalah kunci dalam menghadapi ujian bersama ini.
Selain itu, ia mengingatkan warga agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana, terutama di tengah kondisi cuaca ekstrem yang kerap terjadi belakangan ini.
“Mari kita tingkatkan kesiapsiagaan, menjaga lingkungan, dan saling mengingatkan. Dengan menjaga alam, kita juga menjaga keselamatan bersama,” tutupnya.*
[Redaktur: Habibi]
