WahanaNews - Labuhanbatu | Oknum guru di SMKS Pemda Rantauprapat yang juga menjabat sebagai salah satu Kepala Jurusan (Kajur) berinisial IK diduga tidak memiliki gelar Sarjana.
Hal tersebut diketahui berdasarkan penelusuran dari data forlap dikti, https://pddikti.kemdikbud.go.id dengan NPM 18120269, sesuai data IK masih berstatus sebagai mahasiswa belum lulus di Universitas Islam Labuhanbatu Prodi Teknik Mesin.
Baca Juga:
Sugeng Riyanta, Pj Bupati Tapteng, Menjadi Idola Baru Ibu-ibu Kepala Sekolah
Berbeda halnya data yang diupload di website resmi milik SMSK Pemda Rantauprapat, https:/smkpemdarap.sch.id/, IK memiliki gelar ST (Sarjana Teknik).
Anehnya, Kepala Sekolah SMKS Pemda, Drs. Bahder Johan Lumban Gaol saat dikonfirmasi terkait gelar sarjana tersebut malah mengatakan bahwa awak media terlalu jauh mengurusi status sarjana para guru yang ada di sekolah yang dipimpinnya itu.
" Ngak masalah itu, lagian terlalu jauh kali wartawan mengurusi status sarjana guru-guru disini. Ngak semua saya campuri ya " ucapnya dengan nada keras didepan ruang kerjanya, Senin (27/2/2023).
Baca Juga:
Pj Gubernur Heru Budi Ancam Sanksi Kepsek Jika Ada Aksi Bullying di Sekolah
Ditempat yang sama, Humas SMKS Pemda, Muhadir Hasibuan mengaku semua guru yang ada berstatus sarjana.
" Disini semua guru-guru sarjana. Siapa yang ngak sarjana?" katanya kepada awak media ini.
Namun, saat diperlihatkan data forlap dikti, https://pddikti.kemdikbud.go.id, Muhadir meminta waktu untuk melakukan konfirmasi data tersebut.
" Nanti saya cek dulu datanya ya, karena ngak semua juga saya ketahui, sepengetahuan saya semua sarjana " ucap Muhadir yang mengaku baru menjabat sebagai Humas itu.
Informasi yang dihimpun, selain IK yang menjabat sebagai salahsatu Ketua Jurusan (Kajur) diduga belum memiliki gelar Sarjana, sejumlah guru lain yang mengajar di SMKS Pemda tersebut juga diduga belum memiliki Pendidikan S1. [rum]