WAHANANEWS - Labuhanbatu l Rapat Kerja Kabupaten (Rakerkab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Labuhanbatu tahun 2025 resmi dibuka oleh Wakil Bupati Labuhanbatu, Jamri, di Ruang Data dan Karya Kantor Bupati, Sabtu (6/12/2025).
Pembukaan diawali dengan tarian persembahan dan diikuti menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum memasuki agenda utama.
Baca Juga:
TKPK Labuhanbatu Gelar FGD Penyusunan RPKD 2025–2029, Bahas Prioritas dan Strategi Penanggulangan Kemiskinan
Ketua panitia Rakerkab, H. Zaidi, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ruang konsolidasi organisasi sekaligus momentum penyelarasan arah pembinaan serta peningkatan prestasi olahraga di Labuhanbatu.
Ia berharap keputusan Rakerkab dapat memberi energi baru untuk mempercepat prestasi atlet daerah.
“Kita berharap Labuhanbatu mampu meraih prestasi maksimal di berbagai even olahraga. Forum ini menjadi kesempatan untuk menyatukan langkah dan strategi seluruh cabang olahraga,” ujar H. Zaidi.
Baca Juga:
Bupati Labuhanbatu Instruksikan BPBD Lakukan Pencarian, Enam Warga yang Jadi Korban Longsor di Taput Berhasil Ditemukan
Ketua KONI Labuhanbatu, H. Boster Sitio, menekankan bahwa Rakerkab menjadi forum resmi untuk mengevaluasi kinerja, merumuskan program strategis, serta memperkuat koordinasi antar-cabang olahraga.
Saat ini, Labuhanbatu memiliki 163 atlet binaan, termasuk 12 atlet yang memperkuat kontingen Sumatera Utara pada PON 2024.
“Program pembinaan harus semakin terfokus agar prestasi atlet terus meningkat. Kita ingin atlet Labuhanbatu mampu bersaing di tingkat provinsi bahkan nasional,” kata Boster.
Ketua KONI Sumut Kolonel (Purn) Hatunggal Siregar diwakili Wakil Ketua III Bidang Organisasi, Irwan Pulungan, menekankan pentingnya pembenahan tata kelola, penyusunan kalender kegiatan yang terukur, dan penguatan pendanaan sebagai fondasi pembinaan olahraga.
“Kami berharap pemerintah daerah dapat mendukung anggaran pembinaan olahraga. Labuhanbatu telah berkontribusi melalui 12 atletnya di PON 2024, dan ini harus menjadi pijakan untuk pengembangan lebih lanjut,” ujar Irwan.
Ia juga menambahkan, “Evaluasi kinerja, pengembangan fasilitas, dan pembinaan atlet muda harus menjadi fokus utama untuk program kerja 2026,"ujarnya.
Wakil Bupati Jamri menyampaikan apresiasi atas konsistensi KONI dalam membina atlet dan mengembangkan cabang olahraga.
Ia menegaskan, “Pemerintah daerah mendukung penuh upaya peningkatan prestasi olahraga. Anggaran yang tersedia harus dimanfaatkan secara tepat sasaran, terutama untuk pembinaan atlet muda sebagai investasi jangka panjang, tegas Jamri.
Agenda inti Rakerkab membahas program kerja 2026, termasuk strategi pendanaan, prioritas pembinaan, pemenuhan sarana olahraga, dan penyelarasan kalender kegiatan cabang olahraga.
Forum juga menekankan pentingnya optimalisasi alokasi anggaran untuk meningkatkan prestasi secara merata.
Selain itu, Ketua KONI Labuhanbatu menerima pengajuan dua cabang olahraga baru, IBCA MMA (Indonesia Beladiri Campuran Amatir) dan ABTI (Asosiasi Bola Tangan Indonesia), untuk menjadi anggota KONI Labuhanbatu.
“Usulan ini akan kami bahas sesuai mekanisme organisasi, agar pembinaan dan regulasi tetap berjalan teratur,” jelas Boster.
Rakerkab ditutup oleh H. Boster dengan pesan penguatan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan.
“Sinergi antara KONI, pemerintah daerah, dan cabang olahraga harus terus diperkuat agar program kerja 2026 benar-benar menjadi fondasi peningkatan prestasi olahraga Labuhanbatu,” tutupnya.
Kegiatan dihadiri pengurus KONI Sumut, jajaran KONI Labuhanbatu, pimpinan cabang olahraga, dan unsur Forkopimda, serta berlangsung tertib hingga sore hari.*
[Redaktur: Habibi]